Resep Masakan Kue Putu Bambu : dapurrenyah.com

 

Selamat datang, sahabat pembaca! Pada kesempatan kali ini, kami akan berbagi dengan Anda resep masakan kue putu bambu yang lezat dan menggugah selera. Kue putu bambu adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari beras ketan dan gula merah. Dalam artikel ini, kami akan memberikan informasi langkah demi langkah untuk membuat kue putu bambu yang sempurna. Mari kita mulai!

Apa itu Kue Putu Bambu?

Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu kue putu bambu. Kue putu bambu adalah jenis kue tradisional Indonesia yang terbuat dari adonan beras ketan yang dimasak dalam bambu. Isi kue putu bambu umumnya berupa gula merah yang memberikan rasa manis yang lezat. Kue ini biasanya disajikan dalam bentuk silinder yang unik dan memiliki aroma khas bambu. Kue putu bambu sangat populer dan menjadi salah satu jajanan pasar yang digemari banyak orang.

Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan?

Sebelum kita mulai membuat kue putu bambu, pastikan Anda telah menyiapkan semua bahan-bahan yang diperlukan. Berikut adalah daftar bahan-bahan yang akan digunakan dalam resep ini:

Bahan Jumlah
Beras ketan 500 gram
Gula merah 250 gram
Daun pandan 2 lembar
Garam 1/2 sendok teh
Air matang secukupnya
Minyak kelapa secukupnya

Cara Membuat Kue Putu Bambu

Langkah 1: Menyiapkan Adonan

Pertama-tama, rendam beras ketan dalam air selama minimal 3 jam. Setelah itu, tiriskan beras ketan dan kukus selama 20-30 menit hingga matang.

Sementara itu, parut gula merah dan sisihkan. Jika gula merah terlalu keras, Anda dapat memanaskannya sejenak agar mudah diparut.

Selanjutnya, blender daun pandan dengan sedikit air hingga halus. Saring air pandan yang dihasilkan dan sisihkan.

Setelah beras ketan matang, pindahkan ke wadah dan tambahkan air pandan. Aduk rata hingga adonan tercampur dengan baik.

Tutup adonan dengan kain bersih dan diamkan selama 1 jam agar adonan menjadi lebih kenyal dan aromatik.

Langkah 2: Membuat Hidangan

Panaskan panci kukusan dengan api sedang dan beri alas bambu pada lubang panci untuk menghindari adonan menempel langsung pada panci.

Ambil sejumput adonan dan letakkan di dalam rongga bambu yang telah diolesi minyak kelapa.

Tambahkan sejumput gula merah parut di atas adonan ketan dan tutup lagi dengan adonan ketan.

Lakukan langkah ini hingga habis dan pastikan rongga bambu telah terisi penuh.

Kukus kue putu bambu selama 30-40 menit atau hingga matang sempurna. Jika adonan telah mengembang dan matang, tandanya kue putu bambu siap diangkat.

Langkah 3: Penyajian

Saat kue putu bambu masih hangat, Anda dapat melepaskan kue dari bambu dengan menggunakan tusuk gigi yang telah diolesi minyak kelapa.

Sajikan kue putu bambu dalam piring saji dan berikan taburan kelapa parut di atasnya untuk memberikan cita rasa yang lebih lezat.

Kue putu bambu siap disajikan dan dinikmati. Selamat mencoba!

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Berapa lama beras ketan perlu direndam sebelum dimasak?

Untuk memastikan beras ketan menjadi lebih kenyal, sebaiknya rendam beras ketan dalam air selama minimal 3 jam sebelum dimasak.

2. Apakah kue putu bambu dapat disimpan dalam waktu yang lama?

Kue putu bambu sebaiknya dimakan dalam waktu dekat setelah dimasak agar rasa dan teksturnya tetap nikmat. Jika ingin menyimpannya, simpan dalam wadah kedap udara di dalam kulkas dan segera konsumsi dalam 1-2 hari.

3. Apakah bisa menggunakan gula pasir sebagai pengganti gula merah?

Untuk mendapatkan rasa khas kue putu bambu, sebaiknya menggunakan gula merah. Gula pasir dapat digunakan sebagai pengganti, namun hasilnya akan berbeda.

4. Bisakah saya menggunakan pewarna makanan untuk memberikan warna pada kue putu bambu?

Tentu saja! Anda dapat menggunakan pewarna makanan yang aman untuk memberikan warna pada adonan kue putu bambu. Tambahkan pewarna makanan sesuai selera saat Anda mencampurkan adonan dengan air pandan.

5. Apakah ada variasi rasa untuk kue putu bambu?

Tentu saja! Selain gula merah, Anda dapat menambahkan variasi rasa lain seperti cokelat, keju, atau kacang sesuai dengan selera Anda. Tambahkan bahan tambahan saat Anda menyiapkan adonan agar mendapatkan variasi rasa yang berbeda.

Sumber :